Peramalan berperan penting dalam membantu tim Product Design Engineering (PDE) untuk memprediksi berbagai faktor yang relevan, seperti permintaan pasar, biaya produksi, waktu pengembangan produk, dan faktor-faktor risiko yang mungkin terjadi selama siklus hidup produk. Dengan menggunakan metode peramalan yang tepat, dapat membantu dalam hal membuat keputusan yang lebih informasional dan terarah, sehingga meningkatkan efisiensi proses pengembangan produk serta mengurangi risiko kesalahan strategis.

Terdapat beberapa jenis metode peramalan yang umum digunakan:

  • Metode Kuantitatif: Metode ini didasarkan pada analisis data historis untuk membuat prediksi yang numerik. Contoh metode kuantitatif termasuk analisis time series, teknik regresi, dan penggunaan model matematis lainnya. Metode ini efektif digunakan ketika data historis tersedia dalam jumlah yang mencukupi dan tren-tren yang jelas dapat diidentifikasi.
  • Metode Kualitatif: Metode ini lebih mengandalkan penilaian ahli dan evaluasi subjektif untuk memprediksi faktor-faktor yang sulit diukur secara kuantitatif, seperti tren pasar yang sedang berkembang atau perubahan regulasi yang potensial. Metode kualitatif sering digunakan pada tahap awal pengembangan produk ketika data kuantitatif mungkin belum lengkap atau relevan.
  • Metode Hibrida: Pendekatan ini menggabungkan elemen-elemen dari pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk meningkatkan keakuratan peramalan.

Sumber Gambar: Google

Dalam konteks industri yang semakin kompetitif dan dinamis, Penerapan metode peramalan yang efektif dapat memiliki dampak yang baik, yaitu dapat meningkatkan Efisiensi Proses, karena dengan memiliki perkiraan yang lebih akurat tentang permintaan pasar dan biaya produksi, maka sumber daya dapat dikelola dengan lebih efisien, waktu pengembangan produk juga lebih efisien dengan merancang produk yang inovatif sesuai dengan kebutuhan pasar, dan menghindari biaya yang tidak perlu.

Metode peramalan memainkan peran penting dalam mendukung inovasi di sektor industri, termasuk dalam pengembangan produk baru atau produk yang sudah ada. Dengan memprediksi permintaan pasar dan mengelola sumber daya secara efisien, peramalan membantu menciptakan infrastruktur yang lebih baik dan inovasi yang lebih berkelanjutan. Berkaitan dengan SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur.