Eye provides a lot of data to run a human life. Apart from this, a driver gets the maximum information about the driving environment through his eyes. Maximum information gives the driver a better understanding of the traffic. Therefore, an in-depth study should be made to find the right position of the eye at all driving condition to ensure that the eye collects all the maximum possible data and guarantees the safety of the car and the driver.

The relationship between the driver and the car is called ergonomics. Ergonomics is the process of designing or arranging workplaces, products and systems so that they are suitable for the people who use them. Ergonomics has various aspects like comfort, safety, ease of use, productivity and aesthetics. Visual Ergonomics speaks about the ergonomics pertaining to vision.

Sources:

International Journal of Mechanical and Technology, and Society of Automotive Engineer (SAE)

Rajesh, P.K., S. Kumar, V. Sanjeev, R., Ajithkumar, R., Manikandan, N., (2019), Investigation On Driver Eye Point Ellipse With Respect To H-Point In Heavy Duty Vehicles, International Journal of Mechanical Engineering and Technology (IJMET) Volume 10, Issue 05, May 2019, pp. 646-662.

Society of Automotive Engineeers (SAE) Part J941_2021003, Surface Vehicle Recommended Practice (2010), USA: SAE International.

Eventually, adapted and narrated by  Ir. Erwin Rezasyah, S.Ds,MID; PDE Team, BASE.

Komponen Titik Referensi Mata Pengemudi: Society of Automotive Engineer (SAE)

Kompartemen pengemudi dalam kabin sebuah kendaraan bermotor merupakan stasiun kerja yang berfungsi mengakomodir seorang pengemudi dalam menjalankan fungsinya untuk mengendalikan kendaraan. Dalam perancangan sebuah kabin sejenis, pengaturan lokasi penempatan peralatan, instrumen, dan sistem kendali sangat bergantung kepada posisi pengemudi yang menjalankannya. Aspek pertama yang perlu didefinisikan terkait hal tersebut ialah memastikan bahwa seluruh komponen dapat terlihat dengan jelas dari posisi mata pengemudi. Dikutip dari standar internasional perancangan otomotif Society of Automotive Engineer (SAE), Part J941 (2010), komponen titik referensi mata pengemudi menjadi basis penetapan posisi duduk pengemudi terhadap penempatan posisi kemudi, sistem pedal, langit-langit, dan lantai kendaraan.

Driver Eye Point: International Journal of Mechanical and Technology

Selain itu juga, titik referensi mata pengemudi dapat membantu menentukan posisi serta ukuran jendela sekeliling kendaraan guna memastikan kejelasan bidang pandang pengemudi ke arah luar kabin dan juga memandu penentuan lokasi cermin samping dan tengah untuk pandangan ke belakang kendaraan. Seperti dinyatakan oleh Rajev, Kumar, Sanjeev, Ajithkumar, dan Manikandan (2019), bahwa aspek penglihatan mencakup 75% dari keseluruhan persepsi sensor manusia. Panduan peletakan posisi pengemudi ini ditujukan untuk memastikan terjaganya kualitas aspek penggunaan dari desain sebuah kabin kendaraan bermotor.

Dari pembahasan ini, dapat disimpulkan bahwa titik referensi mata pengemudi menjadi elemen penting dalam mendukung kenyamanan berkendara dan meningkatkan keselamatan dalam pengoperasian kendaraan.