Kemajuan teknologi telah merubah cara hidup manusia dari masa ke masa. Banyak pekerjaan yang menjadi lebih mudah karena hadirnya penemuan dan inovasi baru dari orang-orang hebat di dunia. Teknologi yang diciptakan untuk membuat pekerjaan kita menjadi lebih mudah, seperti internet, mobil, motor, smarthpone, bahkan sampai pembersih lantai otomatis, ojek online, motor self balancing, robot pembawa barang dan masih banyak lagi.

Banyak ide unik datang dari masalah yang dihadapi masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, salah satu contohnya adalah membawa barang dalam jumlah banyak dan beban yang berat. Andaikan saja ada orang yang mau kita ajak sebagai tenaga ekstra untuk membawa barang bawaan kita, namun bagaimana kalau “tenaga ekstra” itu bukan manusia, melainkan robot? Object following robot ini adalah robot tersebut dan ia akan mengikuti kemanapun pemiliknya pergi.

Sesuai dengan namanya object following robot merupakan sebuah robot yang dapat mengikuti objek yang berada di depannya. Ada beberapa macam metode untuk membuat robot ini mampu mengikuti objek di depannya. Dari yang biasa-biasa saja dengan menggunakan sensor ultrasonik yang mampu mengikuti obyek apapun yang berada di depannya, sampai dengan yang tercanggih dengan menggunakan kamera yang mampu mengikuti obyek di depannya secara lebih spesifik, yaitu hanya mengikuti pemiliknya saja. Sebagai mikrokontrolernya, kita dapat menggunakan arduino. Di internet sudah banyak sekali netizen yang membagikan cara-cara untuk membuat object following robot dan biasanya kebanyakan dari mereka menggunakan sensor ultrasonik atau kamera.

Ada beberapa sensor yang dapat digunakan untuk membuat robot ini seperti sensor ultrasonik, IR (Infrared), LDR (Light Dependent Resistor) dan kamera [1]. Sensor ultrasonik memiliki fungsi untuk mengukur jarak antara sensor dengan benda yang berada di depannya. Cara kerjanya cukup mudah, sensor ultrasonik akan memancarkan gelombang ultrasonik ke benda yang berada di depannya, kemudian gelombang tersebut akan terpantulkan kembali ke sensor. Sensor akan mengukur berapa lama waktu yang dibutuhkan gelombang dari saat dipancarkan sampai kembali ke sensor. Dari waktu tersebut akan didapatkan jarak antara sensor dengan benda.

Cara kerja sensor IR mirip dengan sensor ultrasonik. Bedanya dengan sensor ultrasonik, yang dipancarkan oleh sensor IR adalah gelombang dari sinar infra merah. Ada dua jenis sensor IR yaitu, sensor IR yang memiliki pemancar infra merah dan sensor IR yang tidak memiliki pemancar infra merah atau biasa disebut sensor PIR (Passive Infrared). Sensor PIR hanya dapat menerima sinar infra merah yang dipancarkan kepadanya, namun tidak bisa memancarkannya sendiri. Sehingga kita memerlukan sinar infra merah agar sensor dapat berjalan.

Sensor kamera merupakan sensor yang paling akurat untuk membuat object following robot karena sensor ini dapat mendeteksi secara spesifik bentuk dan warna benda yang harus diikuti oleh robot. Untuk menggunakan sensor ini, biasanya dibutuhkan software tertentu seperti OpenCV atau Matlab®. Dengan konsep yang sederhana yaitu mengukur jarak dari suatu benda, ada beberapa inovasi yang dapat diciptakan melalui konsep Object Following.

Piaggio Fast Forward, adalah perusahaan yang didirikan pada tahun 2015 oleh Piaggio Group, memiliki tujuan untuk menciptakan solusi mengenai mobilitas yang ringan, pintar, dan otonom, seperti yang ditunjukan dalam Gambar 1. Dengan motto “Autonomy for humans”, mereka menginginkan manusia untuk bergerak lebih bebas dan efisien. Oleh karena itu, Piaggio Group menciptakan robot bernama Gita, sebuah “cargo vehicle” yang didesain untuk membantu manusia dalam membawa barang bawaan hingga 18 kg dan mampu bertahan hingga 8 jam. Gita dapat mengikuti penggunanya ke mana pun dan dapat menyesuaikan kecepatan penggunanya sampai dengan 35 km/jam. Tidak hanya itu saja, bahkan Gita dapat mempelajari navigasi di suatu ruangan dan dapat mengambil keputusan sendiri seperti manusia [2][3].

Gambar 1. Robot dengan mobilitas ringan, pintar dan autonomy [2]

Masih banyak hal yang dapat dikembangkan dari object following robot ini. Melalui konsep object following robot, penerapannya pun di masa yang akan datang juga akan beragam dalam bidang otomotif maupun lainnya. Sensor-sensor di atas juga dapat dikembangkan untuk menciptakan hal-hal baru dengan ide yang beragam. Seiring berjalannya waktu, manusia akan terus mengembangkan dan menciptakan berbagai teknologi yang dapat mempermudah pekerjaan manusia.

Kontributor : Adi Dharma Oscar, Michael, Vincent Reynard Satyadharma (ARE Semester 2 2016/2017)

Referensi

  1. Tirto Wijarso. (2017, 18 Februari). Bikin Robot Yang Bisa Ngikutin Orang. Retrieved from http://kumpulanproyekrobotik.blogspot.co.id/2017/02/bikin-robot-yang-bisa-ngikutin-orang.html
  2. com. (2017, 31 Mei). Introducing Gita. Retrieved from http://piaggiofastforward.com/gita.
  3. Agustinus Mario Damar. (2017, 31 Januari). Gita, Robot Kargo Personal Besutan Piaggio. Retrieved from http://tekno.liputan6.com/read/2842121/gita-robot-kargo-personal-besutan-piaggio.